Cirebon, Kamis, 18 Shafar 1446 H / 22 Agustus 2024 – Seminar bertajuk “Gali Potensi, Lejitkan Prestasi” yang diselenggarakan oleh BEM STAI Al-Bahjah bekerja sama dengan AB Creative Production sukses digelar di Auditorium STAI Al-Bahjah. Acara ini berlangsung dengan penuh antusiasme dari pukul 09.00 hingga 11.00 dan menghadirkan Kak Firas Bizy sebagai pemateri utama.
Dalam sambutannya, Ust. Imam Abdullah B.Sc. MA., Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, menggarisbawahi pentingnya seminar ini sebagai bukti nyata keseriusan STAI Al-Bahjah dalam mengembangkan soft skill santri. Beliau menegaskan bahwa para santri merupakan kader masa depan Yayasan Al-Bahjah, yang diharapkan dapat menjadi pemimpin di berbagai divisi dan layanan yang ada di masa mendatang.
Kak Firas Bizy memulai seminar dengan pembahasan mengenai konsep Multiple Intelligence, yang menjelaskan bahwa setiap individu memiliki berbagai jenis kecerdasan yang berbeda. Untuk membantu peserta mengenali potensi mereka, Kak Firas membagikan angket yang dirancang untuk mengidentifikasi kecerdasan dasar setiap peserta. Setelah itu, peserta dikelompokkan sesuai dengan kecenderungan bidang mereka. Pendekatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan fungsi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di STAI Al-Bahjah, sehingga setiap mahasiswa dapat berkontribusi sesuai dengan keunggulan dan minat mereka.
Pada sesi berikutnya, Kak Firas mengupas konsep Ikigai, sebuah filosofi hidup dari Jepang yang berarti “alasan untuk bangun di pagi hari.” Ikigai menggabungkan empat elemen utama: apa yang kita cintai (passion), apa yang kita kuasai (profession), apa yang dunia butuhkan (vocation), dan apa yang bisa kita dapatkan dari itu (mission). Menurut Kak Firas, menemukan Ikigai seseorang adalah kunci untuk mencapai kepuasan hidup dan kesuksesan. Ia menekankan bahwa penting bagi setiap santri untuk menemukan dan mengembangkan Ikigai mereka, sehingga mereka dapat berperan optimal sesuai dengan passion mereka dalam kehidupan pribadi maupun profesional.
Ketua BEM STAI Al-Bahjah, Abiyu (Sajjad), turut hadir dan menyatakan bahwa hasil dari pengecekan kecerdasan dasar ini akan di-follow up untuk memaksimalkan kinerja BEM di masa depan. Dengan memahami potensi dan kecenderungan setiap santri, BEM STAI Al-Bahjah diharapkan dapat mengelola sumber daya mahasiswa dengan lebih efektif, sehingga setiap program dan kegiatan yang diinisiasi dapat memberikan dampak yang lebih besar.
Acara ini ditutup dengan sesi tanya jawab yang interaktif, yang semakin menambah antusiasme peserta. Dalam sesi ini, para peserta diberi kesempatan untuk menggali lebih dalam materi yang telah disampaikan, mendapatkan klarifikasi, serta berbagi pengalaman dan pandangan mereka terkait topik-topik yang dibahas. Interaksi dinamis ini menciptakan suasana seminar yang penuh semangat dan inspirasi, serta memperkaya pemahaman peserta tentang bagaimana mengembangkan potensi diri mereka lebih lanjut.
Seminar “Gali Potensi, Lejitkan Prestasi” tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga menjadi momentum penting bagi STAI Al-Bahjah dalam menegaskan komitmen mereka untuk membina kader-kader yang berkualitas. Melalui acara ini, para santri diharapkan dapat lebih mengenali potensi diri, menemukan passion mereka, dan pada akhirnya, berkontribusi lebih besar dalam pengembangan Yayasan Al-Bahjah dan masyarakat secara keseluruhan