Cirebon – Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Bahjah yang merupakan salah satu bagian dari Divisi Formal Yayasan Al-Bahjah menggelar Forum Silaturahmi Wali Mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Ahad, 15 Jumadil Akhir 1444 H yang bertepatan dengan 8 Januari 2023, bertempat di Gedung Penjengukan/Moocow Al-Bahjah Pusat, Kel. Sendang, Kec. Sendang, Kab. Cirebon.
Dalam kegiatan ini, hadir para wali santri, asatidz/dosen dan pengurus STAIBA, mahasiswa/santri STAI Al-Bahjah, dan pengasuh LPD Al-Bahjah Buya Yahya. Wali santri yang hadir dalam forum silaturahmi ini berjumlah kurang lebih 200 orang yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Para wali santri ini hadir baik secara langsung maupun hadir secara virtual melalui zoom.
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan tausiah dari Buya Yahya. Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Divisi pendidikan Formal Ustadz Lili Ghazali M.Pd dan diakhiri dengan sosialisasi serta tanya jawab program dari Wakil Ketua STAI Al-Bahjah Ustadz Muhamad Saechu, Lc., M.E.
Ketika diwawancarai, Ustadz Ghazali M.Pd selaku Kepala Divisi Pendidikan Formal mengatakan bahwa kegiatan ini adalah silaturahmi dan sosialisasi program STAI Al-Bahjah kepada para wali santri. Sekilas mengenai program STAI Al-Bahjah ini, menurut Ustadz Ghazali mahasiswa STAI Al-Bahjah ini merupakan santri-santri yang sedang berada di puncak pendidikan. Setelah sebelumnya santri-santri tersebut menempuh pendidikan untuk menjadi penghafal Al-Quran di Tahfidz Al-Bahjah dan mempelajari kitab-kitab di Tafaqquh, sekaranglah saatnya mereka memanen keilmuan melalui program STAI Al-Bahjah ini.
“Mahasiswa STAI Al-Bahjah merupakan santri yang berada di puncak pendidikan, kita sabar dulu dari tahfidz anak-anak, kemudian belajar kitab di tafaqquh, dan kita lihat sekarang adalah waktunya panen keilmuan insyaalah.”
Menurut Ustadz Ghazali M.Pd, Selain silaturahmi antar orang tua dengan asatidz dan pengurus STAI Al-Bahjah, salah satu inti dari kegiatan ini adalah sosialisasi program STAI Al-Bahjah. Hal ini karena masih banyak wali santri yang belum mengetahui program STAI Al-Bahjah ini. Para orang tua santri tersebut hanya mengetahui bahwa anak-anaknya mondok di tafaqquh. Maka dari itu pihak STAI Al-Bahjah memandang perlu untuk menyampaikan bahwa STAI Al-Bahjah ini sudah menjadi sebuah Perguruan Tinggi resmi dibawah Koordinatorat Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (KOPERTAIS) Wilayah II Jawa Barat.
“Selain silaturahmi, kita ada sosialisasi program, karena kan orang tua taunya anak-anak mondok, tafaqquh, belum kenal apa itu STAI Al-Bahjah. Sementara kami juga perlu menyampaikan bahwasanya STAI Al-Bahjah sekarang sudah menjadi perguruan tinggi yang memang resmi, bisa mengeluarkan ijazah di bawah KOPERTAIS Wilayah II Jawa Barat.”
Sosialisasi Program STAI Al-Bahjah sendiri disampaikan oleh Ustadz Muhamad Saechu, Lc., M.E. Dalam Sosialisasi ini, Ustadz Saechu memaparkan program STAI Al-Bahjah dari mulai prospek pendidikan, mata kuliah, sistem pendidikan, serta aturan-aturan yang harus ditaati oleh para mahasiswa dan wali mahasiswa. Ustadz Saechu juga menjelaskan bahwa program STAI Al-Bahjah yang saat ini berjalan merupakan program beasiswa dari yayasan, maka dari itu diharapkan para mahasiswa untuk senantiasa bersyukur dengan cara belajar dengan giat dan menaati seluruh peraturan yang berlaku. Ustadz Saechu juga berpesan kepada para wali mahasiswa untuk selalu memotivasi anak-anaknya agar serius dalam menjalani pendidikan di STAI Al-Bahjah serta mendoakan program ini agar Allah SWT mendatangkan ahli surga yang akan membantu mensukseskan program ini.